cara memilih masker wajah yang baik
Perawatan wajah berjerawat tidak boleh sembarangan. Anda harus mengenali lebih dahulu jenis kulit wajah Anda, memperhatikan makanan dan minuman yang Anda konsumsi, serta selalu menjaga kebersihan wajah, tangan dan juga rambut yang seringkali mengenai wajah.
Penyebab Timbulnya Jerawat
Setiap kulit mempunya jenis bermacammacam. Ada kulit yang berminya dan juga kulit yang kering. Kulit yang berminyak dan berpori besar biasanya mengundang debu dan kotoran. Kotoran ini kemudian menempel pada kulit sehingga pori-pori tertutup dan timbullah jerawat, komedo, alergi, maupun gangguan kulit lainnya. Minyak yang bercampur dengan keringat, debu, dan kotoran akan membuat wajah anda tampak kusam, mengkilat dan tidak segar.
Demikian pula pada kulit wajah yang sensitif, rentan terhadap zat kimia dari kosmetik atau sabun pembersih wajah tertentu, atau karena seringnya berganti sabun dan make-up, juga bisa menimbulkan jerawat.
Cara memilih masker wajah yang baik untuk wajah berjerawat
Kulit yang rawan jerawat biasanya mudah iritasi atau meradang. Untuk itu diperlukan masker yang tidak memiliki efek inflamatori seperti salicylic acid (yang membantu pengelupasan kulit dan membersihkan pori-pori), juga formula dengan kandungan benzoyl peroxide, plus sulfur untuk membantu membunuh bakteri. Fokuskan penggunaan masker di daerah wajah yang cenderung berjerawat, seperti daerah T. Hindari daerah mata dan mulut.
Bagi Anda yang memiliki kulit berminyak, memilih masker perawatan kulit memang tidak mudah. Masker siap pakai biasanya mengandung bahan kimia yang justru tidak aman bagi kulit. Yang lebih aman adalah masker alami, yang terbuat dari bahan-bahan alam.
Beberapa contoh masker alami untuk kulit berjerawat yaitu:
- Masker Jeruk Nipis. Peras satu atau dua buah jeruk nipis lalu gunakan kulitnya untuk dioleskan ke wajah, diamkan 25 menit lalu cuci dengan air hangat.
- Masker Apel. Haluskan apel dengan blender sampai lembut, tambahkan madu dan aduk rata, masukkan ke dalam kulkas, diamkan 15 menit, ambil dan oleskan pada wajah menggunakan kuas. Diamkan 30 menit lalu bilas dengan air hangat kemudian air dingin.
- Masker Nanas. Campur jus nanas dan air santan secukupnya, oleskan pada wajah dengan menggunakan kapas, tunggu 25 menit hingga kering lalu bilas dengan air hangat kemudian air dingin.
- Masker Anggur. Belah buah anggur dan oleskan pada wajah, tunggu sampai kering lalu bilas dengan air dingin.
- Masker Semangka. Jemur kulit semangka hingga kering lalu haluskan dengan blender, haluskan pula mentimun dan daging lidah buaya, campurkan dan aduk hingga merata, oleskan pada wajah.
- Masker Mentimun. Haluskan mentimun menjadi seperti bubur, oleskan pada wajah, tambahkan beberapa tetes perasan jeruk lemon agar khasiatnya lebih maksimal.
- Masker Lumpur. Lumpur yang digunakan sebagai masker bisa diperoleh di toko kecantikan atau sejenisnya. Campurkan lumpur dengan kunyit, oleskan pada wajah, diamkan 30 menit hingga mongering, bilas dengan air dingin.
- Masker Yogurt. Campurkan beberapa buah jeruk lime dengan yogurt, oleskan pada wajah, diamkan 15 menit, bilas dengan air dingin.
- Masker Bengkoang dan Kentang. Haluskan kentang dan bengkoang atau salah satunya, oleskan pada wajah menjelang tidur malam.
Selain menggunakan masker jangan llupa untuk selalu menjaga wajah tetap bersih dan bebas debu, jaga selalu kebersihan tangan, rambut untuk mencegah jerawat datang kembali.